[Semua foto saya sebelum berjilbab dihapus jadi mohon maaf bila kuat pada isi Blog. Doakan istiqomah ya teman-teman, terimakasih!]
Idulfitri sudah lewat gaes. Gimana, sudah gemukan lagi sehabis menghabiskan nastar dan kastengel setoples? Saya sedang berusaha gemuk nih... Sebenarnya semenjak sebelum puasa saya sudah kurus sih T_T. Selama suasana lebaran kemarin, saya pingin sekali nge-blog tapi malas bangeeet buat foto-foto. Soalnya enggak tahu kenapa akhir-akhir ini kualitas foto yang dihasilkan oleh kamera handphone saya nggak terlalu bagus. Hadauh, tampaknya ini arahan keras buat saya segera beli kamera. Plis dong kakak gebetan beliin saya...
Beberapa waktu yang lalu, saya pernah menciptakan tutorial make up under 15 minute. Setelah saya renungkan dengan serius, saya sadar bahwa tutorial itu hampir tidak mungkin dilakukan oleh amatiran. Paling yang dapat saya doang sebagai pencetusnya, huehehehe. Maka hari ini saya akan buat tutorial lagi yang lebih sederhana dan mudah dilakukan oleh siapa saja yang mau buru-buru make up. Oh iya, maafkan ya kalau foto-fotonya agak kurang bening. Itu entah muka saya yang kusam atau memang kameranya kurang canggih.
Baca juga : TUTORIAL : Make Up Under 15 Minute
Untuk make up kurang dari 10 menit, saya pribadi ke peralatannya saja :
Saya cuma sediakan sunscreen (ini sekaligus pelembap), lip balm, TWC + kuas. pensil alis (sekarang saya pakai warna hitam) + sisir & sikat, eyeliner pensil putih, gel eyeliner hitam, dan lipstick (sekaligus blush on). Perlengkapan yang diharapkan nggak terlalu banyak kan? Ini udah saya simpel-simpelin nih dibanding kalau saya make up lengkap. Seluruh peralatan ini kayaknya niscaya dipunyai hampir seluruh make up addict. Untuk TWC, dapat diganti dengan bedak biasa kok. Saya pakai TWC karena nggak punya bedak biasa, hehehe. Punya sih tapi loose powder. Saya malas efek bertaburannya itu... Untuk eyeliner, bebas pakai jenis apa saja. Saya pilih gel karena kini lagi punya itu, hahaha. Mumpung masih gres digunakan aja deh.
Langkah-langkahnya, yang pertama sehabis wajah higienis aplikasikan sunscreen dan pakai lip balm untuk bibir. Ini termasuk skin care ya. Sunscreen yang saya pakai dari Wardah, ini saya fungsikan sebagai base karena dapat melembapkan juga. Karena sehabis ini saya nggak pakai foundi atau ddc, maka penting sekali untuk menyiapkan kulit wajah yang lembap. Kulit yang basah akan lebih mudah ditenpelin TWC yang bentuknya powder. Lip balm selalu saya pakai sebelum penggunaan lipstick agar bibir tidak kering. Sebenarnya nggak hanya pas mau pakai lipstick aja sih lip balm ini saya pakai, benda ini semacam piranti wajib yang saya gunakan selalu sehabis mandi dan sikat gigi. Lip balm saya masih dari Wardah. Kedua skin care ini butuh waktu untuk meresap - sunscreen lebih cepat, beberapa detik aja - lip balm agak usang tapi nggak apa-apa, dapat disambi nunggunya sambil pakai make up yang lain sebelum lipstick. Inilah alasannya lip balm dipakai di awal, biar nunggu meresapnya dapat disambi. Pakai kedua produk ini cepat lah yaa, 1 menit cukup.
Langkah kedua, aplikasikan TWC. Untuk pengaplikasiannya boleh dengan kuas atau dengan spons bawaannya. Spons bawaan punya saya enggak saya pakai sebab kalau pakai spons kesannya justru tidak rata dan agak amburadul tebal tipis di kulit saya. Sebagai gantinya saya pakai kuas. Waktunya 1 menit juga cukup. Pakai kuas lebih mudah merata soalnya.
Dengan kuas, kesannya TWC nggak akan terlalu tebal nempelnya. Kelihatan natural sih, tapi nggak cukup meng-cover noda-noda gelap ataupun dark circle - mana dark circle saya terang banget tuh -_-. Pada intinya, TWC di sini saya gunakan biar kulit tidak terlihat berminyak saja. TWC saya dari Wardah.
Langkah ketiga, gambar alis. Saya lagi suka pakai pensil alis warna hitam nih. Tadinya saya pikir kalau pakai hitam bakal bikin muka saya kelihatan bergairah dan galak, tapi ternyata enggak kok. Mungkin kalau pakainya ala spidol sih iya kelihatan galak, tapi kalau tipis-tipis aja bakal kelihatan alami kok secara rambut alis saya aslinya hitam - rambut kepala sih nggak hitam banget, sebab efek toning sebenarnya. Waktu yang diharapkan untuk kedua sisi berapa ya? Hmm, 3 menit deh ya? Sebenarnya mungkin dapat lebih cepat atau lebih lambat sih, tergantung suasana hati kalau saya. Tapi sebab kali ini waktu totalnya cuma 10 menit maka waktu untuk ngalis 3 menit aja deh. Nggak perlu tepat sekali bentuknya ngga apa-apa yaa - kalau dapat tepat sih syukur ya. Pensil alis saya dari PIXY, PIXY ini tutup pensilnya nggak menyerupai Viva yang sekaligus dapat saya fungsikan untuk menggantikan sikat, jadi saya pakai sikat terpisah.
Langkah keempat, pakai eyeliner. Seperti biasa, warna putih di waterline dan hitam di serpihan atas mata. Ngomong-ngomong, pakai eyeliner gel ternyata lebih sulit dibanding liquid. Saya gres pertama punya eyeliner gel begini dan agak kesulitan membentuk garis yang lurus tanpa efek gemetaran. Saya rasa, gel agak sulit saya pakai sebab teksturnya yang lebih kental dibanding liquid sehingga rasanya agak seret waktu digariskan dengan kuasnya. Sebelum bikin tutorial ini saya sudah beberapa kali latihan pakai gel dan kini sudah tidak mengecewakan kok. Seiring waktu saya niscaya lebih hebat lagi :). Pakai kedua eyeliner ini, 3 menit. Eyeliner putih dari Wardah, hitam dari PIXY.
Langkah selanjutnya atau kelima, pakai blush on. Saya gunakan satu lipstick untuk mewarnai pipi sekaligus bibir. Ya dong, biar praktis. Saya pakai Wardah Exclusive Lipstick 41. Saya sengaja pakai lipstick yang finishing-nya bukan matte agar lebih mudah digunakan sebagai blush. Pilihan warnanya bebas yaa, sesuai selera dan kebutuhan masing-masing. Untuk pemakaiannya, kali ini saya pakai lipstick for blush dengan cara pribadi oles lipstick ke pipi dari bullet-nya kemudian diratakan dengan jari. Cepet nih, nggak hingga 1 menit untuk kedua pipi.
Terakhir, pakai lipstick! Pakai lipstick 1 menit niscaya cukup kan. Nggak perlu akurat dan presisi banget dimaklumi deh, yang penting nggak belepotan parah aja. Tapi kalau dapat akurat dan presisi manis deh :).
Taraa...! Selesai deh. Pas kan 10 menit... Hehehe. Ini mah bisa-bisanya saya aja yang ngepas-pasin. Waktu 10 menit ini patokan rata-rata aja ya, dapat kurang atau lebih beberapa detik. Laluu, bagaimana hasil keseluruhan make up saya kali ini? Ini beliau :
Nah, demikianlah pictorial saya untuk tutorial make up kali ini. Doain saya cepet nambah berat tubuh ya, hahaha. Doain juga saya rajin update blog ini. Soalnya akhir-akhir ini rada pemalas saya ah. Sudah dulu yaa... Selamat berdandan :).
Share This :
comment 0 comments
more_vert