MASIGNCLEAN101

Review: Emina Sugar Rush Lip Scrub

[Semua foto aku sebelum berjilbab dihapus jadi mohon maaf bila kuat pada isi Blog. Doakan istiqomah ya teman-teman, terimakasih!]

Kalo belanjanya banyak, dapet tas cyantikk :).

Sebagai orang yang demen ngoleksi lipen dan hampir saban hari bergincu, maka aku perlu banget sama yang namanya lip scrub. Lip scrub diharapkan untuk mengangkat sisa pigmen warna lipstick yang tidak sanggup hilang tepat dengan pembersih biasa. Selain itu juga untuk mengangkat sel-sel kulit mati pada bibir sehingga proses regenerasi akan lebih cepat dan maksimal. Saya yang hobby lipstick-an ini memang selalu bersihin bibir pakai make up remover. Habis dibersihkan, kayaknya jarang banget tersisa pigmen warna lipstick - kecuali mungkin nggak terang keliatan. Biarpun demikian, aku rasa kalau sering lipstick-an, sisa pigmen warna akan numpuk juga di bibir dan bikin warna bibir jadi kusam alias tidak cerah. Makanya bibir butuh lip scrub. Dulu, belum kepikiran beli lip scrub atau lip exfoliator tersendiri lantaran kebanyakan yakni produk luar dan aku malas belanja online sebiji barang kecil doang. Maka, dulu aku sering scrubbing bibir pake body scrub - agak ekstrim ya - dan risikonya coba-coba bikin lip scrub sendiri dengan kombinasi gula pasir dicampur minyak zaitun. Makin lama, aktivitas ini aku nilai kurang praktis, jadi aku putuskan beli lip scrub khusus. Produk lokal yang punya lip scrub kayaknya gres Emina, iya nggak sih? Makanya ini jadi pilihan saya.

Harganya Rp. 30.600 untuk kemasan kecil mungil nan ringan bernetto hanya 4,5 gram. Memang mahal kalau dibandingkan harga gula pasir di pasaran, tapi lantaran aku ingin tau ingin nyoba jadi tetep aku beli juga. Kemasannya super unyu abiez mengingat pangsa pasar Emina sebenernya menarget kalangan remaja. Box-nya berwarna kombinasi pink dan biru yang manis. Di depan box, ada goresan pena Sugar Rush yang font-nya lucu, plus sejumlah informasi lain soal produk ini di sekeliling box.

Kurang keliatan ya lantaran background tulisannya biru sedangkan font-nya putih? Maap, box-nya udah aku buang jadi nggak sanggup nulisin ulang. Search di sumber lain yaa... Baidewai, selain lip scrub, Emina juga ngeluarin seri Sugar Rush lainnya lho berupa face scrub dan lipstick. Makara seri Sugar Rush ini mengandalkan materi dasar gula dalam pembuatannya. Gula merupakan salah satu materi bermanfaat bagi kecantikan loh ternyata! Selain gula, terdapat sejumlah materi lain penyusun lip scrub ini.
Ingredients: Sucrose, Synthetic Beeswax, Squalane, Hydrogenated Polysobutane, Shea Butter (Butytospeinum Parkii), Cocos Nucifera (Coconut) Oil, Passion (Passiflora Edulis) Seed Oil, Hydrogenated Lecithin, Prunus Armeniaca (Apricot) Kernel Oil, Olive (Olea Europaea) Oil, Simmondsia Chinensis (Jojoba) Seed Oil, Macadamia Ternifolia Seed Oil, Phenoxyethanol, Ascorbyl Tetraisopalmitate, Apricot (Prunus Armeniaca) Seed Powder, Fragrance, Olus (Vegetable) Oil, BHT, Glycine Soja (Soybean) Oil, Persea Gratissima (Avocado) Oil, Bisabolol, Candelula Officinalis Flower Extract, Chamomilia Raculita (Matricaria) Flower Extract, Fucus Vesiculosus Extract, Tocopherol, Lenoleic Acid.
Plis plis pahamilah sendiri ya nama dari semua materi itu. Yang aku tangkap cuma, materi dasarnya gula sukrosa. Sukrosa ini gula yang diperoleh dari tebu. Trus ada pelembap dari Beeswax dan Squalane. Habis itu ternyata belum habis daftar pelembapnya, ada Shea Butter, Coconut - Olive Oil dan banyak sekali oil lainnya. Selain itu, banyak ekstrak tumbuhan entah apa yang terang berfungsi menutrisi bibir selain materi utama yang membersihkan. Engga ada Paraben, juga kayaknya seluruh materi yang digunakan dalam produk mungil ini emang khusus digunakan untuk memberi manfaat baik bagi bibir. Engga banyak nama kimia asing, yang banyak justru nama ilmiah ekstrak tumbuh-tumbuhan.


Di kepingan belakang box, tertera deskripsi menarik:
“Sugar Rush Lip Scrub menjaga bibir kau dengan cara yang menyenangkan! Perpaduan manisnya Gula dan Biji Aprikot menghasilkan bibir yang lembut dan memukau. Ekstrak Shea Butter, Olive Oil, dan Jojoba Oil menjaga bibirmu tetap lembab. Katakan selamat tinggal untuk bibir kering lantaran kandungan Vitamin C dan E dalam lip scrub ini.”
Seru kan? Makara aku berekspektasi tinggi untuk produk sweet ini. Pada deskripsi, cuma sedikit materi yang disebut, lainnya bercokol di ingredients. Oh iya, selain deskripsi, POM NA dan expired date juga dicetak di belakang kemasan ini, juga di belakang jar lip scrub-nya. Emina Sugar Rush Lip Scrub punya jar mungil yang luchu anet. Tipis aja ukurannya, bertutup pink bundar dengan goresan pena sama kayak di box, dan badannya bening. Pada sisi belakang terdapat tempelan sticker silver berisi sejumlah keterangan, termasuk yang aku sebut di atas.


Tutupnya ulir. Karena jar-nya mungil, ulirannya juga dikit. Tapi tetep rapet kok, aku belum pernah nemu tutup ini kebuka sendiri secara nggak sengaja. Isi dalemnya scrub padat berwarna putih susu dengan taburan scrub yang selain putih juga ada coklatnya. Scrub ini enggak bakal tumpah lantaran padatnya. Pas pertama dicolek keras, dan cuma ke pick up sedikit. Isinya dikitt, tapi ternyata abadi kok lantaran buat sebibir cuma butuh colekan kecil untuk mengambil sedikit produk dan itu sudah cukup.

Aromanya manis yang nggak tajem plus ada sedikit aroma minyak kelapa. Teksturnya sedikit agresif perpaduan Gula dan scrub yang kayaknya dari Biji Aprikot itu. Pas dioles ke bibir, rasanya basah dari oil dan gulanya sedikit melumer hingga tersisa sebagian plus butiran agresif scrub yang sanggup digosokkan sambil dipijat. Kasarnya enggak hingga melukai bibir kok, ini masih kategori ringan - jauuh lebih agresif body scrub. Apalagi partikel gula dan butiran scrub-nya kecil-kecil. Minyak-minyakan yang terkandung memberi efek melembapkan bibir, nyaris kayak lip balm. Makara selama di-scrub, aku enggak khawatir bibir bakal kehilangan kelembapan. Tenang dehh, lip scrub ini enggak bakal ngeringin bibir :).

Biasanya aku pakai lebih tipis dari itu lip scrub-nya. Ini dibanyakin agar keliatan di foto. Habis dioles gini, gosok dan pijat hingga gulanya larut, kemudian lap deh pakai tisu atau bilas dengan air *ini cara ala saya*. Lupa di kemasan ada cara pakainya nggak sih? Di foto ngga kebaca oleh aku soalnya. Ehm, kalau lip scrub ini nggak sengaja - atau sengaja - kejilat, rasanya maniss persis gula *ya memang ini bahannya gula sih*.

Saya pakai Emina Sugar Rush Lip Scrub ini kalau malam mau tidur, barengan ketika membersihkan wajah. Enggak setiap hari digunakan sih, paling seminggu dua kali atau lebih sering bila habis pakai matte lipstick seharian. Kesan sehabis pakai produk ini, bibir jadi alus banget dan makin lembap! Warnanya lebih cerah juga, selain lantaran higienis lantaran sisa pigmen warna lipstick plus sel-sel kulit mati terangkat, juga lantaran peredaran darah lebih lancar. Makin alusnya mungkin lantaran sel-sel kulit mati terangkat juga. Kalo lembapnya, terang lantaran banyak oil-oil-an dan materi penutrisi dalam lip scrub ini.

Secara keseluruhan, aku suka banget sama Emina Sugar Rush Lip Scrub. Puas sama performanya, juga sama hasilnya. Menurut saya, ini termasuk produk yang komplit deh! Kemasan maupun isinya sama-sama bagus. Ini masih akan bertahan usang kepakainya kayaknya, lantaran udah digunakan beberapa kali gres berkurang sedikit. Nanti kalau udah abis, mungkin tertarik untuk beli lagi :).

Rate 5/5. Repurchase? Maybe yes.

Notes:
+ kemasan bagus
+ awet
+ hasilnya bagus
- harga tidak mengecewakan untuk jar sekecil ini
Share This :
Johan Andin