MASIGNCLEAN101

[Review] Himalaya Herbals Purifying Neem Scrub Mask

[Semua foto aku sebelum berjilbab dihapus jadi mohon maaf jikalau kuat pada isi Blog. Doakan istiqomah ya teman-teman, terimakasih!]

Hai! Hari ini aku mau nulis review ihwal face skincare. Basic skincare tuh pada dasarnya ada di cleansing - hydrating - moisturizing - protecting. Artinya pakai produk pembersih, penyegar, pelembap, dan tabir surya. Tapi selain empat tahap dasar di atas, ada lagi embel-embel produk skincare untuk lebih mengoptimalkan perawatan kulit. Nah yang akan aku bahas hari ini yaitu dua produk embel-embel yang bisa digunakan selain basic skincare. Scrub dan masker! Bisa dimasukkan dalam skincare mingguan, walau kalau mau pakai lebih sering juga silahkan menyesuaikan kebutuhan.

Serinya dari Himalaya Herbals Purifying Neem. Himalaya ini brand skincare asal India. Dulu banget udah usang aku pernah pakai face wash-nya dan suka, kemudian lanjut beli scrub dan maskernya juga. Beli tentu saja untuk digunakan lho ya bukan untuk dipajang saja atau dijual lagi. Saya belinya udah agak usang tapi isinya masih juga. Soalnya aku ini kadang rajin pakai kadang pemalas sekali. Ya begitulah pokoknya angot-angotan. Tapi sudah aku pakai, dan kini sudah hampir habis produknya. Sebelum review aku jelaskan dulu kondisi kulit saya. Jenisnya kombinasi, sisi dalam berminyak tapi luarnya kering. Kadang bisa jadi kering semua kalo lagi over exfoliate, atau malah minyakan dan kusam kalau usang tidak dibersihkan secara mendalam. Komedoan, kadang ada nanah kecil-kecil. Saat ini lagi kusam dan ada beberapa nanah kecil sebab kemarin aku habis traveling dan malas skincare-an. Makara mari kita lihat bagaimana pemakaian dua produk ini dan alhasil di kulit wajah saya. Emm, skincare semacam ini berdasarkan aku bisa kelihatan pribadi alhasil meskipun bukan yang seketika cling gila dan kalau digunakan teratur akan lebih terlihat. Sekarang bahas produknya. Satu persatu yua.


Himalaya Herbals Purifying Neem Scrub @60 ml Rp. 21.700

Kemasannya tube plastik putih dengan tutup flip hijau yang sayangnya punya aku udah copot pengunci tutupnya. Warnanya aku suka, soalnya aku yaitu penggemar tumbuhan hijau. Tidak penting tapi baca saja. Nggak tahu ada berapa ukuran kemasan, tapi aku belinya yang kecil aja. Produk ini diperuntukkan bagi kulit normal cenderung berminyak. Yaya masih nyambung sih sama kulit saya. Produk ini mengandung nimba atau neem yang dikenal sebagai pembersih dan sanggup membantu merawat kulit berjerawat. Dikombinasikan dengan butiran aprikot membantu mengangkat sel kulit mati dan kotoran sehingga menimbulkan kulit lembut, cerah, dan segar. Untuk sebuah scrub, teksturnya creamy dengan taburan scrub hijau di dalamnya. Aroamanya segar, ibarat amis dedaunan gitu. Beads-nya tidak mengecewakan gede dan terasa kasar. Fungsi scrub yaitu untuk exfoliate kulit dari luar, jadi ya memang dibikin kasar.

Saya pakai scrub ini sehabis membersihkan wajah dengan milk cleanser yang kemudian dibilas pakai air. Nah dikala kulit masih basah, aplikasikan deh scrub-nya dengan diratakan dan dipijat-pijat. Air membantu melunakkan scrub jadi rasa kasarnya bisa diminimalisir, juga membantu scrub lebih praktis diratakan sebab jadi mencair dan licin. Pakai scrub secukupnya aja tergantung luas wajah, nggak perlu sepenuh yang aku ilustrasikan di foto. Itu memang sengaja dikasih banyak biar kelihatan. Scrub ini terasa agak perih di kulit, tapi hilang pas dibilas kok. Hasilnya bikin kulit aku terasa higienis yang pribadi cerahan gitu, lembut dan segar sebab habis pakai dibilas dengan air. Saya pakainya selama ini nggak rutin, pas pakai ya kayak yang aku tulis di atas alhasil tapi bisa hilang dalam beberapa hari kalau udah nggak pakai lagi. Begitu.

Himalaya Herbals Purifying Neem Mask @60 ml Rp. 21.700

Pasangannya nih! Habis scrubbing memang lezat maskeran untuk menutrisi kulit kembali usai di-exfoliate. Kemasannya sama persis, beda di goresan pena nama aja jadi harus teliti sebelum mengambil dikala kau mau beli atau pakai. Mengandung nimba yang bersifat pembersih dan anti basil yang mengatur sekresi minyak berlebih dan merawat kulit berjerawat. Dikombinasikan dengan kunyit dan fuller's earth atau multani mitti yang mbuh apa kui tapi bermanfaat menyejukkan, memperbaiki tekstur kulit, serta menimbulkan kulit cerah dan sehat. Teksturnya ibarat mud, tapi kalau usang nggak digunakan pas dibuka ada belahan yang kepisah antara cair sama kental. Aromanya memabukkan, soalnya ibarat jamu menyengat dan bikin pusing kalau dihirup terlalu lama. Saat digunakan ya niscaya kecium aromanya, tapi nggak parah-parah amat kalau nafas normal. Masker ini ada butiran-butiran halusnya, cuma nggak terasa kasar.

Cara pakainya oleskan pada wajah dan leher yang telah dibersihkan, aku pakai masker ini sehabis scrub jadi tentu saja wajah sudah bersih. Karena kental diratakan agak sulit kalau pakainya cuma sedikit jadi aplikasinya jangan pelit. Hindari area sekitar mata soalnya masker ini di kulit aja perih walau ada imbas cooling-nya jadi kalau deket mata bisa bikin nangis. Biarkan mengering selama 10 - 15 menit kemudian bilas, instruksinya dengan air cuek mungkin semoga tidak membuka pori. Aturan pakainya seminggu sekali atau dua kali, tapi aku selama ini kadang ikut hukum kadang tidak. Itu untuk info saja. Jangan oleskan pada kulit yang luka atau meradang. Soalnya sekali lagi ini perih. Kulit meradang itu aku nangkapnya kalau lagi ada nanah gede yang merah matang ada isinya gitu, nah itu jangan dimaskerin ini dulu sebelum jerawatnya kering. Kalau kulit aku tipe jerawatnya kecil-kecil jadi kondusif sih. Pas mengering rasanya nggak ketarik banget, dibilas praktis tapi sehabis itu mengeringkan kulit sebab bikin bebas minyak. Habis dibilas memang kulit terasa ringan sebab bersih, lebih halus dan cerah, tapi ya harus segera pakai hydrating skincare untuk mengatasi imbas bikin keringnya. Oh ya, aroma jamu maskernya tertinggal walau sudah dibilas tapi nggak se-strong pas di-apply. Saya pakai masker ini nggak rutin juga, dan sama ibarat scrub-nya alhasil juga bisa kelihatan dalam sekali pakai. Kalau rutin dan teratur mungkin hasil tersebut akan lebih bagus.

Kesimpulannya aku suka dua produk di atas. Scrub dan maskernya semua bisa memberi imbas kulit higienis segar yang cerah, juga halus dan lembut. Pada nanah kecil-kecil saya, efeknya menenangkan sih bikin nanah nggak makin parah. Kulit jadi lebih sehat deh! Pas pakai produk buat nulis review ini isinya udah mau habis semua, jadi aku habiskan sekalian. Belum tahu apakah akan beli lagi, tapi ini elok di kulit aku jadi mungkin saja kelak akan beli lagi dikala punya uang dan butuh pakai.

Harganya sih bisa dibilang terjangkau dan pemakaiannya juga nggak boros-boros amat. Saya nggak tahu kalau rutin digunakan bakal habis berapa usang satu tube kecil masing-masing dua produk ini. Tapi asumsi aku sih lebih dari sebulan kok dengan frekuensi pemakaian seminggu dua kali atau untuk scrub-nya bisa lebih sering sebab dosis pakainya lebih sedikit ketimbang masker pastinya. Nah sudah dulu ya review aku hari ini, semoga bermanfaat dan terimakasih sudah baca!
Share This :
Johan Andin